Kenapa Rusia Rela Jual Murah Alaska ke Amerika?

Kenapa Rusia Rela Jual Murah Alaska ke Amerika?

Alaska adalah salah satu negara bagian Amerika terkaya berkat sumber daya alamnya yang melimpah, seperti minyak bumi, emas, dan ikan, serta hamparan hutan belantara yang masih asli. Selain itu lokasinya strategis karena menjadi jendela ke Rusia dan pintu gerbang ke Kutub Utara.  Ironisnya, Amerika mendapatkan daerah ini dengan harga murah ketika membelinya dari Rusia.

Sejarah modern Alaska mungkin dimulai ketika ambisi untuk memperluas kekuasaan membawa Rusia ke Alaska dan akhirnya California yang dimulai pada abad ke-16. Saat itu kekaisaran Rusia belum begitu besar. Penguasaan wilayah ini mulai berubah pada 1581, ketika Rusia menyerbu wilayah Siberia yang dikenal sebagai Kekhanan Sibir, yang dikendalikan oleh cucu Genghis Khan. Kemenangan kunci ini membuka Siberia dan dalam 60 tahun Rusia berada di Pasifik.

Kemajuan Rusia di Siberia sebagian didorong oleh perdagangan bulu yang menguntungkan, keinginan untuk memperluas iman Kristen Ortodoks ke timur dan menambah pembayar pajak serta sumber daya baru ke kekaisaran.

Pada awal abad ke-18, Peter The Great yang menciptakan Angkatan Laut pertama Rusia  ingin tahu sejauh mana daratan Asia meluas ke timur. Kota Okhotsk di Siberia menjadi titik persiapan untuk dua eksplorasi yang dia rencanakan. Dan pada tahun 1741, Vitus Bering berhasil melintasi selat yang kemudian diberi nama dirinya dan melihat Gn. Saint Elias, dekat tempat yang sekarang menjadi desa Yakutat Alaska.

Lebih lengkapnya simak video berikut:

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.