Angkatan Laut Korea Selatan meluncurkan kapal selam diesel kelas KSS-2 kesembilan yang dibangun galangan kapal Hyundai Heavy Industries (HHI).
Angkatan Laut Republik Korea (ROKN) dalam pernyataannya Kamis 7 September 2017 mencatat bahwa kapal selam baru yang dinamai Sin Dol-Seok, memulai debutnya pada sebuah upacara di galangan kapal HHI di Ulsan. Perahu setinggi 65 meter, yang memiliki sistem propulsi udara-independen dan akan menjadi yang terakhir dari kelasnya. Angkatan Laut Korea Selatan saat ini mengoperasikan lima dari sembilan kapal selam kelas ini.
Sin Dol-Seok dilengkapi dengan rudal jelajah jarak jauh yang bisa mencapai jarak 1.000 kilometer. Rudal ini dibangun di dalam negeri.
Laporan Jane menyebutkan bahwa kapal selam seberat 1.800 ton itu merupakan kapal kelas KSS-2 keenam yang dibangun HHI, dengan tiga kapal selam lain dari kelas ini diproduksi oleh Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering (DSME).
“Kapal itu adalah belati strategis yang mampu menyerang dengan tepat bukan hanya kapal permukaan dan kapal selam musuh tapi juga target darat yang jauh dari pantai,” kata Kepala Staf Angkatan Laut Korea Selatan Admiral Um Hyun-seong sebagaimana dilaporkan Yonhap.
Dengan kecepatan maksimum 12 knot di permukaan dan 20 knot di bawah air, kapal selam KSS-2 bisa mencapai kedalaman hingga 400 meter dan membawa sistem sonar towed-array, bow-mounted dan flank sonar. Kapal bisa menampung 40 awak.
Kelas KSS-2 dapat terendam selama dua minggu dengan memanfaatkan Siemens polymer electrolytic membrane fuel cells dan didukung oleh dua mesin diesel MTU.
Sin Dol-Seok direncanakan akan memasuki layanan pada tahun 2019, setelah menyelesaikan serangkaian tes.
Baca juga:
