Menguak Operasi Gelap Pengiriman 3 Bomber B-17 Amerika ke Israel

Menguak Operasi Gelap Pengiriman 3 Bomber B-17 Amerika ke Israel

B-17 Flying Forterss

 

Setelah mencapai Santa Maria, Azores, tiga B-17 direncanakan melanjutkan penerbangan ke Zatec, Cekoslowakia. Tetapi pemerintah Amerika meminta agar mereka bergerak lebih cepat.

Pesawat kemudian mengajukan izin terbang ke Ajaccio Prancis. Setelah izin diberikan ketiga pesawat itu segera lepas landas. Tetapi bukannya ke Prancis, pesawat itu mendarat di Zatec pada 17 Juli.

Amerika melalui media massa kemudian mengatakan tiga pesawat mereka terbang menuju Prancis. Tetapi Prancis tidak pernah menerima pesawat itu. Jelas tidak mungkin karena ketiganya memang mendarat di Ceko.

Akhirnya Amerika pun menyatakan bahwa ketiga pesawat itu hilang. Padahal sudah berada di Ceko dan selanjutnya dengan leluasa masuk Israel.

Tetapi pernyataan terakhir Amerika menjadikan rencana pengiriman pembom B-17 keempat ke Israel menjadi sangat sulit.

Dan terbukti, pesawat keempat tidak pernah sampai di Israel setelah pemerintah Portugis bersikukuh menyita pesawat keempat itu saat berada di Azores.

Namun tiga B-17 bisa tiba di Israel. Dan dua bulan kemudian sudah digunakan untuk menggerebek Kairo.

Pembom menjadi pesawat pertama yang diterbangkan oleh Skuadron 69 Hammers yang cukup legendaris.