Sistem senjata termahal Amerika , F-35 memang dihantam dengan banyak masalah dan kritik tajam dari para penentang, tetapi Angkatan Udara Amerika Serikat tetap meyakini jet tempur generasi siluman ini akan meninggalkan saingan-saingannya.
“Meskipun ada negara-negara lain sedang membangun versi mereka dari pesawat tempur generasi kelima, mereka bertahun-tahun di belakang kemampuan F-35,” kata Direktur Kantor Integrasi F-35 Angkatan Udara AS Brigjen Jenderal Scott Pleus, kepada Business Insider Minggu 8 Januari 2017.
Jenderal Scott Pleus, yang merupakan mantan komandan 56th Fighter Wing Luke Air Force Base dan pilot dengan lebih dari dari 2.200 jam terbang mengatakan F-35 adalah ada di depan dari apa pun di dunia saat ini.
Sejak deklarasi kemampuan awal, Angkatan Udara telah melatih lebih dari 120 pilot dengan 100 F-35A dengan gabungan 75.000 jam penerbangan.
“Sangat penting untuk menyadari bahwa program terbang tempur F-35 saat ini sangat mampu dan musuh kita berusaha untuk menghasilkan teknologi yang sama seperti yang kita miliki, tetapi kita berada di depan mereka, untuk saat ini,” Pleus menjelaskan.
“Jadi meski, Rusia dan China telah baik membangun pesawat tempur generasi kelima, mereka memiliki jalan panjang untuk bisa memiliki 75.000 jam terbang dengan pesawat yang sudah dibangun dan butuh waktu lama untuk bisa memiliki lebih dari 100 pesawat.”
Pleus, yang telah terbang dengan F-16 dan F-35, menggambarkan Lighting II sebagai pesawat yang menakutkan. “Ini adalah sebuah pesawat benar-benar tangguh, dan musuh kita harus takut,” lanjutnya.