Gripen Ambil Langkah Maju di India

Gripen Ambil Langkah Maju di India

Pemerintah Swedia akan segera mengirimkan tawaran terstruktur ke India untuk mendorong kesepakatan pesawat tempur Gripen NG yang diproduksi Saab Swedia. Perusahaan ini juga tertarik untuk mengembangkan proses produksi di India

Swedia menawarkan kesepakatan Gripen NG ke India ketika delegasi perdagangan Swedia tingkat tinggi mengunjungi negara itu pada Februari tahun ini.

Penawaran terstruktur bisa terdiri dari kombinasi transfer teknologi dan mendirikan sebuah fasilitas di India untuk memproduksi pesawat ditambah dengan komitmen investasi.

Seorang pejabat kedutaan besar India di Swedia sebagaimana dikutip The Financial Express India Rabu 11 Mei 2016 mengatakan bahwa Saab telah menyiapkan cetak biru untuk seluruh sistem Angkatan Udara India.  Pilot Angkatan Udara India direncanakan akan melakukan uji terbang dengan pesawat tempur ringan satu mesin tersebut pada akhir tahun ini.

Mikael Damberg, Menteri Swedia untuk perusahaan dan inovasi, mengatakan kepada Financial Express bahwa Saab, yang telah di India untuk waktu yang lama, memiliki rekam jejak yang terbukti dan bukan hanya dari sisi ekspor dari Swedia tetapi juga mencari cara untuk mengembangkan kemampuan dan produksi di India untuk masuk ke dalam inisiatif  ‘Make in India’ yang digaungkan Perdana Menteri Narendra Modi.

Meskipun Saab bukan perusahaan milik pemerintah, pemerintah Swedia sepenuhnya mendukung proyek untuk menjual Gripen NG-tempur Saab ke India. Sumber kedutaan besar India di Swedia mengatakan bahwa Perdana Menteri Narendra Modi dan rekan Swedia-nya Stefan Löfven telah menandatangani komitmen bersama untuk terus dialog di bidang penerbangan, pertahanan udara, pelatihan tempur dan sistem keamanan maritim. Menyusul kesepakatan antara Prancis dan India yang hanya mengakuisisi 36 jet tempur Rafale, Swedia memberi dorongan dalam kesepakatan Gripen NG.