Rudal Setan Rusia Akan Diberikan Sipil
SS-18 Satan

Rudal Setan Rusia Akan Diberikan Sipil

satanRusia berencana memperbaharui peluncuran misil balistik antarbenua RS-20 Voyevoda (setelah mengonversi misil Dnepr), yang diberi julukan ‘Satan’ oleh NATO. Saat ini, Rusia hanya memiliki 60 misil tipe tersebut, yang dalam lima tahun mendatang akan memasuki masa purnabakti. Rusia berencana menggunakan misil Voyevoda untuk tujuan sipil sebagai bagian dari peluncuran komersil untuk menghindari menghancurkan misil yang mahal.

Dnepr merupakan konversi misil balistik antarbenua R-36M (dalam berbagai modifikasi) dan ditawarkan di pasar peluncuran roket oleh perusahaan Kosmotras, yang didirikan di Moskow berdasarkan kesepakatan antara pemerintah Rusia dan Ukraina. R-36M telah berhenti bertugas sejak awal 1990-an dan ditransfer ke Dnepropetrovsk (Ukraina) untuk dikonversi menjadi peluncur satelit, juga dengan keterlibatan langsung perusahaan Ukraina. Krisis militer dan politik menciptakan kebingungan dalam kerja sama antariksa internasional dengan Rusia. Ambiguitas tersebut juga berdampak terhadap program pengiriman roket Dnepr.

Next: Misil untuk Tujuan Sipil