Turki Nekad, AS-Rusia akan Jadi Kunci
Jika tidak ada intervensi Turki pada skala signifikan maka Assad dan sekutunya akan memenangkan, karena dukungan Rusia, Iran dan intervensi Hizbullah Lebanon telah berujung oada keseimbangan yang menguntungkan mereka. Trio negara Sunni – Arab Saudi, Qatar dan Turki – sejauh ini telah gagal untuk menggulingkan Assad dengan mendukung oposisi bersenjata Suriah.
Hal lain semangat mereka untuk terus melakukan dukungan juga dihadapkan pada berbagai kendala. Arab Saudi yang menjadi kekuatan penting masih terperangkap dalam perang di Yaman, dan harga minyak mungkin tinggal US$ 30 per barel. Tindakan Qatar di Suriah bahkan tidak tampak. “Kami tidak pernah tahu kebijakan Qatar,” kata seorang pengamat Teluk. Seorang komentator di Washington, menambahkan bahwa “kebijakan luar negeri Qatar adalah proyek kesombongan”, dengan membandingkan keinginan Qatar untuk membeli bangunan landmark di luar negeri atau menjadi tuan rumah sepak bola Piala Dunia.
Turki adalah kekuatan regional terakhir yang bisa membalikkan tren di Suriah dengan intervensi militer terbuka. Tetapi hal ini akhirnya akan benar-benar membaw akonflik dalam skala internasional dan hanya Amerika dan Rusia yang mampu untuk membawa ke titik akhir.
Sumber: The Independent
Baca juga:
